Jika ada pihak mengatasnamakan PRMN yang memeras, menipu, dan melanggar kode etik, sampaikan pengaduan pada kami.

Politisi Antiimigran Senang PM Italia Mundur

- 5 Desember 2016, 15:11 WIB

ROMA, (PR).- Para politisi anti-Uni Eropa menyatakan senang dengan mundurnya Perdana Menteri Italia Matteo Renzi setelah mengalami kekalahan telak dalam referendum yang baru saja usai. Seperti dilaporkan Reuters, Senin 5 Desember 2016, Ketua Partai Liga Utara Matteo Salvini, yang partainya selama ini dikenal punya sikap anti-migran, mengatakan bahwa kekalahan Renzi adalah kemenangan bagi rakyat Italia. "Rakyat kita menang," ujar Matteo Salvini setelah Renzi mundur. Tak lama setelah Matteo mencuitkan pujian untuk rakyat Italia karena renzi akhirnya mundur, seperti dilaporkan Reuters, pemimpin partai nasionalis Prancis yang juga capres Marine Le Pen, juga ikut memberikan selamat kepada Partai Liga Utara. "Selamat atas kemenangan indah untuk rakyat Italia," ujar Le Pen yang partainya juga dikenal bersikap anti-migran dan tak setuju dengan keanggotaan Prancis di Uni eropa. Politisi anti-Uni Eropa dan anti-migran asal Inggris Nigel Farage juga ikut mengucapkan selamat. Seperti diketahui, Perdana Menteri Italia Matteo Renzi mengundurkan diri setelah mengalami kekalahan telak dalam referendum soal rencananya untuk melakukan reformai tentang konstitusi. Dalam jumpa pers Minggu tengah malam waktu setempat, seperti diktip BBC, Renzi mengatakan bertanggung-jawab atas hasil referendum tersebut, dan kubu 'Tidak' kini harus mengajukan proposal yang jelas. Hasil referendum yang dilansir jaringan televisi RAI mengisyaratkan hanya 42-46% suara mendukung reformasi, sementara 54-58% suara memilih Tidak. "Semoga sukses bagi kita semua," kata PM Renzi kepada para wartawan setelah kalah referendum.***

Editor: Huminca Sinaga


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

Pikiran Rakyat Media Network

x